Sunday, May 31, 2009

Bagaimana Yohanes Menangkis Supermen

Murid Yesus yang satu ini temperamennya memang tidak meledak-ledak seperti Petrus, tetapi ia tahu bagaimana menangkis supermen.

Doktrin Kristen mengenai Allah menjadi manusia: Yesus seringkali menimbulkan banyak pertanyaan. Saya ingat ketika masih kelas 4 SD, seorang kiai mendatangi saya dan bertanya,"Bagaimanakah Allah Bapa sama dengan Yesus Kristus, dan sama dengan Roh Kudus?" Waktu itu saya hanya tersenyum. Meskipun dalam hati saya bertanya balik,"Kok Bapak nggak tahu sih?," tetapi saya tak mengucapkan sepatah kata pun. Sulit untuk menjelaskannya.

Allah lahir dari perawan Maria dan menjadi manusia, Yesus. Itu merupakan suatu misteri yang menghalangi banyak orang menjadi Kristen. Terutama dengan adanya dua kata: Anak Allah. Frase ini  seringkali menimbulkan salah pengertian. Kalau Yesus adalah Anak Allah, maka ada dua Allah, bukan? Kalau begitu Tuhan orang Kristen itu banyak alias politheisme. Lantas tuduhan orang Yahudi dan orang Muslim benar donk? Atau mungkin Yesus tidaklah sama dengan Allah Bapa, alias Dia manusia biasa saja, yang juga berdosa, seperti kita ini. Tunggu dulu...kalau yang terakhir ini benar, lho kan itu jadi sama dengan pandangan penganut Saksi Yehuwa dan penganut beberapa sekte lainnya? Atau mungkin, memang benar allah itu banyak seperti diceritakan dalam mitologi Yunani? Jadi Yesus adalah salah satu 'sons of gods,'  salah satu supermen yang lahir dari perkawinan antara allah dan wanita. Benarkah?

Well...ternyata pewahyuan Yohanes dalam menuliskan Injil sangat hebat, sehingga kalau dibaca secara hati-hati, maka kemungkinan untuk disalahmengerti sangatlah tipis. Dengan demikian akan runtuh pula anggapan-anggapan di atas.

Yuk kita baca Yoh.1:1-18.

ay.1.  Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
-->Firman itu sudah ada dan kekal. Ayat 1 ini merupakan pernyataan yang kuat, yang nanti diteruskan ke ayat 14.

ay.2. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah.
ay.3. Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.
ay.4. Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.
ay.11. Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya...

Jelas bahwa yang dimaksud dengan Firman di atas bukanlah ciptaan, melainkan salah satu Pribadi Allah. Ay.2 menjelaskan bahwa karena Dialah semuanya diciptakan, termasuk manusia. Dialah yang memberikan hidup. Jadi kita tahu darimana asalnya kehidupan. Banyak ilmuwan berupaya keras mencari penjelasannya, hanya untuk menolak bahwa hidup ini asalnya dari Dia.

ay.14. Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

Maka semakin jelas bahwa Allah telah menjadi manusia. Hanya ada satu Allah, dan Yesus tidak pula sama dengan salah satu 'sons of gods' mitos Yunani itu. ***

No comments: